Senin, 23 Juli 2012

Detik-detik Ujung Genteng

01.07 am
Susah aku untuk mengingat tanggal berapa hari ini. Neuron-neuron di otak tidak lagi bersemangat untuk merangkai memori-memori menjadi suatu tanggal. Yang kuingat hari ini hari senin. Selasa waisak dan seharusnya kami sudah terlelap dalam mimpi masing-masing di mobil dan esok hari melihat mentari berseri di Sukabumi. 13, 14 bukan mungkin sekarang tanggal 15. Ah, susah sekali! Baiklah, mari melihat tanggal di benda yang menjadi teman setiaku belakang tahun ini. Well, ternyata hari ini tanggal 16.

Sent items: Pak Yayat trav, Pak Yayat trav. Fiuhh..

Sukabumi, Surade, Ujung Genteng. Tidak ada yang tahu akan apa yang bakal terjadi. Sedang pusaran angin bermain lembut di perutku akibat kesetiaan menunggu hantaran ke Sukabumi.
Belum datang juga. Berhasilkah kami?

Pepatah: it's not about destiny, it's about journey.
Haha.. bahkan kami belum berangkat kawan sejak 23:00 kemarin dan yang lain terlelap....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar