Rabu, 13 November 2013

Petik-petik asik

Petik-petik asik apa nih? Petik gitar dong :)
Orang pertama kali yang mengajarkanku main gitar adalah seorang kakak PMK,sekitar 2 tahun yang lalu. Lagu pertama yang kupelajari ketika itu adalah Selidiki aku. Jadi sekarang apakah aku sangat mahir bermain gitar?
Oh TENTU Tidak!
0.0
Haha.. :p

Betul memang kata pepatah: practices make perfect! jadi pasti tahu kenapa aku tidak mahir bermain gitar kan? Yup, right, karena tidak dilatih..hehe..
Sebelumnya pernah diajarin pacar tapi yah akunya belum niat banget (jorji sih diliatin hehe) alhasil ga ngefek. Dan dua hari belakang aku ketularan "coba-coba" gitar lagi karena adik sekamarku lagi keranjingan belajar main gitar. Aku kembali coba memainkan Selidiki aku dengan kunci  D, G, E, yang ternyata gak begitu sama sekali aturan kuncinya.Berantakan! hahahha.. plok! plok! plok! setidaknya aku berani untuk gak malu salah. Berani? Gak malu? :) :)

Katanya kalau pemula itu belajar dari yang sederhana dulu. Minimal kunci G, D dan E. Kemudian oleh teman satu rumah diajarin berlatih lagu AMAZING GRACE. Dimulai dari kunci D, G, E, D, G, D, E, D. That's all dan aku sudah bisa memainkannya sambil bernyanyi.. Ini dia lagunya:

Amazing Grace, how sweet the sound,
That saved a wretch like me.
I once was lost but now am found,
Was blind, but now I see.


Lagu ini bermakna sangat penting untuk murid Kristus. Orang yang rohnya mati disamakan dengan orang buta tidak bisa melihat terang yaitu kebenaran Kristus. Namun setelah lahir baru, bertemu dengan Yesus Kristus, rohnya diperbaharui. Dia telah hidup disamakan dengan orang yang bisa melihat terang Kristus dan kebenarannya yang menyelamatkan.
Oh ya, lagu ini diciptakan oleh John Newton (1725-1807). Baru-baru ini aku menonton film yang judulnya sama dengan lagu itu AMAZING GRACE. Nah, di sini diceritakan mengenai perjuangan UU kemerdekaan budak niger oleh seorang Kristen yang bernama William Bruce. Tahu siapa William Bruce? Dia inilah muridnya (istilah PMK nya AKK, hihi..) pencipta lagu Amazing Grace ini. Yup, John Newton. 

Sekilas mengenai lagu perdana yang "lumayan" mahir kumainkan. Nah ini lagu kedua yang saya belajar otodidak Jadikan Aku Indah

G             D/F#  C/E         G/D   
Ku datang ya Bapa dalam kerinduan
Em        D          A/C#
Memandang keindahanMu
  C            Cm   Bm         Em
Kuberikan s'galanya semuanya yang ada
Am         Bm           C          D
Ku ingin menyenangkan hatimu oh Tuhan

Reff:
         C    D/C                  Bm  Em
Jadikan aku indah yang Kau pandang mulia
  Am         G/B         C    D
Seturut karyaMu di dalam hidupku
       C    D/C       Bm  B  Em
Ajarku berharap hanya kepa-daMu
Am          G/B   C   D    G
Taat dan setia  kepadaMu Tuhan

Belajar gitar ternyata lumayan membuat kulit jari-jari tanganku kebas. Ok, istirahat duyuu.. :)

Sabtu, 09 November 2013

Jurnalistik, Emas Gratis! (2)

Lanjut tentang emas gratis.
Sudah pernah dengan CJ (Citizen Journalism)?
CJ adalah pemberitaan yang dilakukan oleh bukan jurnalis profesional, tapi dilakukan oleh siapa saja. Siapa saja ini adalah orang-orang yang mendapatkan berita lalu mengemasnya dalam bahasa dan perangkat berita. Baik audio, visual, maupun audio-visual.

Ingat tentang bencana alam besar di negeri kita tahun 2004? Ya, tsunami di Aceh yang menewaskan sekitar 200ribu penduduk saat itu. Seorang penduduk wanita sengaja merekam kejadian ini sambil berdoa bersama keluarganya di tengah harap dan cemas mereka. Video yang dihasilkan tidak punya kualitas yang begitu baik, gambarnya goyang dan tidak jernih. Meski demikian, setelah selamat, wanita ini kembali ke pulau jawa dan mengirimkan videonya ke Metro TV dan hasilnya, video ini adalah video eksklusif yang siapapun tidak punya sehingga menjadi sumber utama pemberitaan tsunami saat itu. Siapapun, bahkan jurnalis handal pun tidak memiliki kesempatan dan tidak mungkin mencapai daerah tsunami saat itu juga untuk meliput kejadian ini selain wanita tadi yang adalah korban selamat. Inilah yang menjadi titik tolak munculnya CJ di Indonesia.

Sekarang, setidaknya ada dua saluran televisi yang mengaspirasikan CJ yaitu Metro TV dan Net TV. Radio PRFM juga mengaspirasikan CJ melalui siarannya. Berita yang terkini dan hard news menjadi alasan besar bila hasil CJ kita mau ditayangkan. Tapi, liburan, musik, kuliner, hobi juga dapat dijadikan bahan CJ kita. CJ yang ditampilkan, tentunya akan dapat honor yang setimpal. CJ memudahkan orang mengetahui berita apa saja dengan cepat dan luas, selain itu menjadi wadah hobi dan mungkin sumber penghasilan. Menarik bukan? :)

Saya terkejut ketika ditayangkan sebuah CJ mengenai jalan-jalan di hutan kota Babakan Siliwangi Bandung. Wow. Hal sederhana, tapi tidak terpikirkan. Kenapa kita tidak coba?

Nah ini dia CJ tentang hutan kota Babakan Siliwangi.
http://www.youtube.com/watch?v=B6o6oCMSsdQ
Maaf, tadi mau attach videonya tapi koneksinya lagi bermasalah, jadi link dulu aja :)

Jurnalistik, Emas Gratis! (1)

Jurnalistik seperti emas, berharga karena jurnalistiklah yang menjadikan orang kini tahu semua hal yang terjadi dengan cepat dan akurat. 
Gratis? Jurnalistik adalah keahlian yang kini tidak hanya dimiliki oleh sekelompok. orang yang berpendidikan di dunia ilmu komunikasi tetapi zaman telah menggeser keahlian ini kepada siapa saja yang mau berkecimpung di sana. 
Apa yang disampaikan oleh para jurnalis? Informasi atau berita. Bahasa inggrisnya adalah news. News berasal dari kata news yang berarti baru, terkini dan aktual. 
Bila kita membaca koran, majalah, atau mendengar radio dan menonton televisi,tema berita yang diberitakan terdiri dari dua jenis yaitu soft news dan hard news. Soft news adalah berita yang tidak berat misalnya berita liburan akhir pekan sedangkan Hard news adalah berita berat misalnya berita penangkapan koruptor. 
Sedangkan berdasarkan formatnya, berita terbagi menjadi straight news, indepth news, dan feature. Straight news adalah berita langsung dari sebuah kejadian terkini dan bersifat lugas, indepth news adalah berita yang lebih dalam daripada straight news, dan feature adalah ulasan sebuah berita yang telah ada dengan analisa khusus, bahasa bisa lebih sastra. 

Straight news memiliki poin-poin berikut: 
1. So what?
2. The details
3. The quote
4. The core para
5. Background

Bagaimana menulis berita? Menulis berita dimulai dengan menentukan lead yang menarik. Lead berfungsi seperti kail yang menggelitik, dan mengaduk-aduk imajinasi pembaca agar tertarik akan berita itu. Apa saja jenis-jenis lead? Ini dia
- summary lead
- lead bercerita
- descriptive lead
- quotation lead
- question lead
- direct address lead
- teaser lead

Berita ditulis menurut prioritas kepentingannya, seperti piramida terbalik. Diawali dari yang terpenting hingga ke yang kurang penting. Kenapa? Jurnalistik itu padat, singkat, dan cepat. Editor biasanya akan cut bagian bawah berita karena keterbatasan halaman atau waktu. 

Bagaimana kita mengevaluasi berita? Berita yang baik memiliki hal-hal ini, yaitu
- kejelasan
- kelengkapan
- kedalaman
- kecepatan/ketepatan waktu, that's it jurnalistic is about the fastest!
- eksklusifitas!

Bila baca beberapa jenis koran dengan teliti, kita akan dapati ada gaya bahasa tersendiri yang dibawakan jurnalis. Dari jurnalis sebuah koran, gaya bahasa mereka biasanya hemat, diksi, tidak banyak singkatan, tidak banyak anak kalimat, dan langgeng dan aktif.

Sekarang, kita singgung sedikit mengenai FEATURE.
Setelah ada sebuah berita besar, jurnalis akan tulis lagi berita itu dengan mendalam, biasanya ada hal-hal yang tidak terungkapkan di straight dan indepth news, di sinilah informasi-informasi itu digali dan dianalisa. Jenis feature yaitu feature berita dan feature human interest

Senjata feature adalah kefokusan, deskripsi, anekdot dan kutipan. Judul ditulis sebisa mungkin dengan menggunakan kata-kata dasar, bersifat summary, google friendly agar mudah ditemukan, dan predictable supaya pembaca tidak bingung. 

Dan yang sangat penting adalah bagaimana judul dibuat menarik. Judul yang menarik adalah judul yang bersifat:
- rahasia
- dramatis
- lugas
- unik/nyeleneh
- menonjolkan konteks
- naratif
- lebay, oh aku pun tersentak di sini. Tapi memang begitu ternyata triknya. 
Ini judul yang lebay: 10 juta untuk gunting kuku Ratu Atut. 






Minggu, 20 Oktober 2013

Beautiful

Ya ampuuun.. ini tulisan sudah setahun lebih gak aku lanjutin!!
Plok, plok, plok, adakah award buat seorang pemalas seperti ku? hahhahahha...

Eh tapi waktu itu ada alasan tertentu tulisan ini gak kulanjutin loh, hahhaa.. *pembelaan diri. _._

Daripada bakal jadi dua tahun, tiga tahun, empat, lima,dst..Okeeeeeh, here we gooooo!!!! *semangat 45! (semoga masih ingat apa ide tulisan ini)

Teringat sebuah status seorang abang PMK (Persekutuan Mahasiswa Kristen) di facebook. Ada 3 hal yang indah: wanita, alam dan Tuhan. Kali ini saya tidak akan membahas tentang wanita dan alam. Ya tentu saja saya setuju wanita itu indah, contohnya saya, hahaha. Saya akan sharing tentang indahnya Tuhan. :)

Tanggal 7 Agustus 2012 kemarin adalah hari bahagiaku. Aku diwisuda. Sekarang namaku menjadi Lideo Loria Sitompul, S.Farm. Hari itu rempong sekali sekaligus indah. Orang tuaku datang untuk kedua kalinya ke Jatinangor bersama adikku dan keluarga dari Bekasi, tulang, nantulang dan sepupu-sepupu. Bersamaku, total kami 9 orang! SEM-BI-LAN orang!! Bisakah kamu bayangkan betapa rem to the pong nya aku mengatur bagaimana kami makan, bagaimana kami tidur, bagaimana kami mandi, bagaimana kami bersalon, bagaimana kami pergi ke studio foto, bagaimana rencana jalan-jalan, dan bagaimana-bagaimana lainnya???
Untuk pertimbangan analisa kerempongan ini, kamarku hanya satu kasur dengan ukuran 2x2,5 meter.
HAH???!!
Ke mana aku tempatkan keluargaku yang lain? Jadi aku pinjem satu kamar lagi dengan kondisi kamar yang sama dengan kamarku (Thank you so much, dek Lina) dan para pria, yah..dengan berbesar hati tidur di ruang tv.hheehe..

Ini jadi kesempatan latihan buatku untuk bisa manaj rumah, manaj anggota keluarga, dan manaj pikiran dan emosi. What is the maksud? Yaah..belajar jadi ibu rumah tangga lah...hahhaha.. ajegilee... :p
Baiklah, tinggalkan semua kerempongan itu.

Banyak saudara, teman yang bersama-sama denganku berbahagia. Terbayar sudah lika liku 4 tahun di farmasi yang begituuuuu err..kubilang menyenangkan sih.hahhaa.. karna di sana lah aku belajar banyak, belajar farmasi yang berat (this is serious), ada pergumulan yang bikin air mata terburai ramai, ada gila-gilaan, bertemu banyak orang, teman, dosen, bahkan mereka yang tidak kutahu namanya yang buat aku sekarang begini.
Banyak ucapan, kesan, pesan, harapan, bunga dan bingkisan-bingkisan lainnya berkumpul jadi satu gunungan sukacita yang tidak bisa ditukarkan dengan uang, di hatiku :) salah satu bingkisannya sangat kusuka, sebuah lukisan. Dari..ehehe.. ya itulah.. sudah setahun lebih juga, tapi tetap berkesan karena aku tahu lukisan itu dibuat dengan segenap kemampuan mengingat dia baru operasi dan menggunakan energi lain, thank you, hon.. :) 
Sukacita yang menunjukkan indahnya Tuhan sesi pertama.

Setelah wisuda, hari berikutnya kami pergi jalan-jalan ke Tangkuban Parahu. Menyenangkan sekuaaliii.. meskipun tidak turun ke kawah yang kita bisa celupin kaki, tapi aku senang karena bisa bersama keluarga. :D

Hari berikut, ke bekasi. Aku menyusul.
Ke rumah tulang, ke rumah kak Jelita, ke rumah opung, ke rumah uda Owen, terakhir, ke rumah uda Wahyu. Sesi terakhir inilah.. yang kutunggu-tunggu wahai saudaraa..saudariku...

Jeng..Jeng..

Pasalnya, hubungan ortu khususnya bapak dengan uda gak begitu baik. Yah, soal menyoal ego mengenai adat, olah warisan dll ketika opung meninggal. Detilnya? sudahlah, tak usah dibahas.
Apa yang terjadi?

Kami semua bersapa. Kami menjabat tangan. Kami berpelukan. Kami tersenyum. Bahagia kurasa..
Uda dan nanguda udah siapin panganan. Gulai ayam. Ikan mas arsik. Aku dikasi upa-upa. Upa-upa adalah doa dan ucapan berkat untuk orang lain yang disertai dengan makanan, bisa ikan mas arsik atau na tabo i. Batak pasti tahu.hehe..

God, how i love my family. The most important, how You love us so much! Kami, uda Wahyu, uda Owen, dan bapak serta semua kami, bicara banyak hal: mengakui kesalahan dan menyadari pertemuan ini adalah kesempatan yang diberi Tuhan untuk lewatkan masa lalu dan menerima kembali satu dengan lain dengan kasih, dengan pengampunan murni.

Malam itu, ketiga bapakku (yang baru kusadari mereka adalah bapa-bapaku, hiks..terharu..) berbicara mengenai silsilah..lengkap dengan camilan kacang, kopi, buah, semua yang bisa dimakan haha.. sempurna dengan gelak tawa kami semua. Asik sekali, sangking asiknya aku tidak ingat lagi bagaimana detil silsilah tampubolon dan sitompul yang lama sekali jadi bahan obrolan kami. *alesan! tuing!

Tuhan, seandainya aku tidak kuliah di Unpad, seandainya entah apa yang terjadi, apakah momen ini bisa kami dapatkan?

Mungkin bisa dengan otoritasMu, tapi..untuk momen itu.. Indahnya Tuhan sesi kedua.. Di sukacita wisudaku :) Terima kasih padaMu.




Keramahan (kita) orang Indonesia

(Kita) Orang Indonesia itu ramah dan baik. It's my personal opinion

Saat ini aku sedang duduk di bus Damri jurusan DU-Jatinangor. Di kursi depanku terpisahkan oleh pintu keluar, seorang wanita - kemungkinan besar mahasiswi - telah menanyakan cara bagaimana supaya bisa sampai ke Telkom kepada bapak kondektur Damri. Aku mendengar percakapan mereka. Kamu tahu apa yang terjadi selanjutnya? Kalau membaca judul tulisan ini, mungkin kamu bisa menebak apa yang akan terjadi kemudian. Yap. Si bapak kondektur menolong wanita ini. 

Tapi bukan cuma itu..

Bapak kondektur menghubungkan wanita ini dengan seorang penumpang lain, seorang bapak duduk di kursi bagian belakang yang ternyata juga punya tujuan yang sama dengan wanita itu. Kemudian bapak kondektur bukan hanya menghubungkan mereka, bapak kondektur memindahkan barang-barang si bapak penumpang ke depan, depan kakiku untuk memudahkan turun nanti. Bapak penumpang dan si wanita sekarang duduk bersebelahan dan sedang bercakap-cakap. Ya, mereka berdua yang tadinya tidak saling kenal sedang bercakap-cakap. Si bapak akan menolong si wanita untuk mencapai tujuannya. How great, isn't it? :) 
Sepertinya nanti mereka akan turun di tol Toha dan melanjutkan perjalanan mereka dengan angkot. 

Beberapa hari lalu, aku bersyukur juga akan kebaikan dan keramahan orang Indonesia, saudara-saudariku. Pasalnya, waktu itu pertama kalinya aku akan ke Kiara  Condong.

Wait, wait.. Oh tidak! ternyata mereka - si bapak dan wanita tadi- mereka turun di jalan tol! Ini pelanggaran. Bah! Si wanita yang ragu akan rencana ini diyakinkan si bapak kondektur dan bapak penumpang, akhirnya turun. Si bapak penumpang beserta seorang wanita juga rupanya, mungkin istrinya. Well, terlepas dari pelanggaran ini, si bapak kondektur ini puinya niat baik dan keramahan yang luar biasa. 

Lanjut ceritaku ke Kiara Condong atau Kircon. 
Ya, Pasalnya, waktu itu pertama kalinya aku akan ke Kiara  Condong. Sore sehari sebelum ke Kircon saya ditelpon untuk proses lamaran kerja untuk esok paginya. Sore itu, ketepatan saya sedang kunjungan ke adik PMK yang sakit, di sana ramai, jadi kutanyakan saja ke adik-adik itu barangkali tahu. Dan, ya, saya diberitahu untuk turun di gatsu.

Berangkat pukul 07 pagi saya harus bergegas dan bergerak cepat, turun di gatsu kira-kira pukul 08.00 saya langsung bertemu dengan seorang ibu - dari penampilannya, beliau orang berpendidikan- saya tanyakan alamat klinik ini dan saya diarahkan naik angkot 2x. Terima kasih bu.
Oke, angkot pertama saya naik. Di angkot saya tanya-tanya lagi ke bapak sopir, ketepatan pula ibu penumpang juga bertujuan searah dengan saya, alhasil, seharusnya angkot belok kiri jadi belok kanan karena hanya kami berdua penumpang. Saya diturunkan. Yah, meskipun agak nyasar, akhirnya angkot kedua saya berhasil sampai tepat waktu.* Di angkot ini, saya bertemu dengan seorang ibu yang ternyata nenek dari senior farmasi saya. Dan kami bercerita tentang pekerjaan apoteker.
Dari yang tidak tahu sama sekali, dengan kebaikan dan keramahan (kita) orang Indonesia, saya akhirnya bisa sampai di Kircon. Wuah!

Kita, orang Indonesia, emang ramah dan baik :)

*kata pacar kok kayanya perjalananmu dimudahkan ya? Well, just wait and see.. :)




Minggu, 14 Juli 2013

Hendaklah apa dikata


Hendaklah apa dikata bila matamu sudah utarakan semua
Hendaklah apa dikata bila senyummu sudah hangatkan hati ini

Tidak berjejak kaki ini
Tapi kutahu ini taman indah sekali
Dia tak hanya kembang warna warni yang cantik rupa
Dia juga aroma yang wangi meresap ke jiwa
Dia juga embun yang menyegarkan hati..

Ah
Hendaklah apa dikata bila matamu sudah utarakan semua
Hendaklah apa dikata bila senyummu sudah hangatkan hati ini

Tak mengapa bila detik-detik tak berdetak
Seruak kumpulan rindu yang tak bertepi
Tak mengapa rinai berkat langit tak berhenti
Biarlah rahasia itu dilantunkan oleh mereka yang hanya nikmati

Ah
Hendaklah apa dikata bila matamu sudah utarakan semua

Hendaklah apa dikata bila senyummu sudah hangatkan hati ini

_romantic moment_around Lamping_rain_night :) :*

Minggu, 28 April 2013

MANAJEMEN AKTIVITAS



MANAJEMEN AKTIVITAS
            
           Sewaktu mengetikkan kata “waktu adalah” di google, sang mesin pencari, saya menemukan beberapa kalimat yang sering dicari orang dengan kata “waktu adalah”. Kira-kira apa yang teman-teman bisa tebak?
Kalimat-kalimat itu adalah:
-          waktu adalah uang
-          waktu adalah pedang
-          waktu adalah kesempatan
-          waktu adalah ilusi
-          waktu adalah ilmu
-          waktu adalah ibadah
-          waktu adalah kehidupan
-          waktu adalah jahat
Ada begitu banyak makna yang diberikan kepada waktu.

Sebenarnya kita sedang membahas manajemen waktu atau manajemen aktivitas?
Nyatanya, manusia tidak bisa mengatur waktu. Waktu tidak bisa dipercepat atau diperlambat, diperbanyak atau dikembangbiakkan. Waktu itu berjalan konstan. Istilah “manajemen waktu” yang sering kita dengar sebenarnya bicara soal me-manage aktivitas kita. Intinya adalah memastikan bahwa semua aktivitas dapat diselesaikan dalam alokasi waktu yang tersedia secara aktual dengan limitasinya.
Waktu yang Tuhan berikan untuk tiap orang sama (24 jam sehari, 7 hari seminggu, 365 hari per tahun). Tapi anehnya, ada orang yang seolah kelebihan waktu sedangkan yang lainnya merasa selalu kekurangan waktu. Ada orang yang begitu santainya sehingga ia seperti memiliki seluruh waktu yang ada di dunia. Kalo ditanya, “sudah ngerjain ini belum?” belum, “sudah ngerjain itu belum?” belum, nantilah.kan masih lama dikumpulnya. Ada yang seperti itu?
Sedangkan yang lain begitu sibuk sehingga tiap saat begitu berharga dan sering kehabisan waktu. “Jadi sudah mulai ktb kalian?” belum euy, aku begini, aku begitu, adik-adikku sibuk..aku juga sibuk.. dll. Atau di kos, “main yook..” aduh aku ga bisa euy. “jam segini?” aku kuliah. Jam segini? aku ketemu dengan orang. Jam segini? aku rapat euy.. hari itu? aduh..maaf bener gak bisa..udah ada agenda.. Ada yang seperti itu? Terlalu santai atau terlalu sibuk dengan aktivitas, kita lah yang menentukannya.
Sebagai mahasiwa/i yang adalah murid Kristus, kita ingin sekali melakukan banyak hal. Belajar, mengerjakan tugas/laporan, butuh istirahat, KTB, rapat, kunjungan, UKM, BEM, les ini les itu, ikut lomba ini lomba itu, ingin melakukan hobi, ingin bermain dengan teman-teman, ingin mewujudkan tiap target-target. Musa dalam Mazmur 90 ayat 10a berkata: “Masa hidup kami tujuh puluh tahun dan jika kami kuat, delapan puluh tahun”
Di hidup yang singkat ini, banyak hal yang ingin kita lakukan. Tapi usia kita terbatas. Apalagi di dunia mahasiswa di mana saat ini kita dibina dan melayani di PMK, banyak hal yang kita ingin kerjakan, tapi waktu kita terbatas. Lebih jauh lagi, apa yang kita lakukan saat ini memiliki pengaruh untuk di masa depan. Oleh karena itu kita mesti memiliki manajemen aktivitas yang baik.  

Tujuan Hidup Murid Kristus
Pertama yang harus diketahui dan ditentukan adalah tujuan hidup mengapa kita diciptakan. Seperti pulpen, diciptakan untuk sebuah tujuan, demikian kita. Kenapa tujuan hidup itu penting? Karena dengan memiliki tujuan hidup yang jelas, kita bisa memilih apa yang harus dilakukan, apa yang tidak boleh dilakukan dan juga apa yang harus diabaikan. Hal ini yang menjadi landasan prioritas hidup kita, menentukan mana-mana yang penting yang menunjang tujuan hidup dan mana yang cukup hingga tidak penting.
Apa tujuan hidup kita masing-masing? Hidup yang tanpa tujuan mirip menembak panah tanpa papan sasaran. Ribuan anak panah boleh ditembakkan, tapi ke mana? Tanpa sasaran yang jelas, yang kita lakukan hanyalah membuang waktu belaka. Ibarat melakukan perjalanan, kita terus berjalan tapi tidak pernah sampai ke kota manapun. Dari memiliki tujuan hidup, kita bisa mengelola waktu (aktivitas hidup kita).
Sebagai murid Kristus, dalam katekismus Westminster yang mengambil kesimpulannya dari Alkitab (Rm. 11:36; Mzm. 86; Yes. 60:21; 1 Kor. 6:20; Mzm. 16:5-11; 144:15; Why 21:3-4), mendefinisikan bahwa tujuan hidup manusia adalah “memuliakan Allah dan menikmati Dia selama-lamanya.” Memuliakan Allah berarti membawa pujian, penghormatan, pengagungan, kemahsyuran, kepercayaan, dan penyembahan bagi Allah serta mencerminkan sifat-sifat Allah sendiri. Memuliakan Allah juga berarti menyenangkan Allah karena kemuliaan Allah berarti kekudusan Allah, kebesaran, dan kebenaran Allah. Menikmati Dia selama-lamanya berarti memiliki hubungan yang erat dengan-Nya baik di dunia ini maupun dalam kekekalan.
Kemudian dari tujuan akhir tersebut buatlah tujuan-tujuan turunan yang merupakan sasaran-sasaran kecil sekaligus nyata bagi kita sesuai dengan kehendak Tuhan. Untuk hal ini perlu perenungan dan petunjuk Tuhan. Alangkah lebih baiknya jika telah mengetahui panggilan hidup spesifik kita. Namun itu tidak dibahas di sini.
            Agar tujuan tidak mengawang-awang, tuliskanlah. Tujuan bisa dibuat untuk dicapai dalam setiap hari, setiap bulan, setiap tahun, dst. Tujuan tertulis sebagai sumber acuan melakukan kegiatan dan alat evaluasi.
Sebab itu aku tidak berlari tanpa tujuan dan aku bukan petinju yang sembarang memukul 
(I Korintus 9:26)
Orang tidak pernah akan berhasil sebelum ia tahu dengan jelas apa yang ditujunya.

Tujuan yang dibuat setidaknya memiliki 5 sifat ini:
1.      Spesific (khusus, jelas, tidak ambigu)
2.      Measurable (dapat diukur)
3.      Achievable (bisa dicapai)
4.      Realistic (tidak mengawang-awang)
5.      Time bound (ada target waktu)


Enam bidang hidup yang penting
- kehidupan rohani        : kapan waktu rutin untuk bersekutu dengan Allah, disiplin rohani (sate, BR, PA,                            ibadah minggu, PB, dll).  Dan 6:11b: Dalam kamar atasnya ada tingkap-tingkap yang terbuka ke arah Yerusalem: tiga kali sehari ia berlutut, berdoa serta memuji Allahnya, seperti yang biasa dilakukannya.
- kesehatan  : kapan waktu untuk olahraga, untuk istirahat (sabbat), tidur,                                   refreshing.
- keluarga    : kapan waktu untuk bersama keluarga, misalnya waktu telpon,waktu pulang ke rumah
- pekerjaan (mahasiswa): kapan waktu untuk belajar, membaca, mengerjakan tugas, les. Seandainya saya mempunyai waktu sepuluh jam untuk menebang pohon, saya akan melewatkan delapan jam pertama untuk mengasah kapak saya (Abraham Lincoln).  
- sosial (+pelayanan) :kapan waktu rapat, waktu berkunjung, waktu melayani, bermain dengan teman-teman.
- finansial                :bagaimana waktu mengalir bukan menyebabkan banyak hutang, melainkan bertambah dengan menabung dan menjadi berkat untuk orang lain. 

Perencanaan
Good plan is half work done. Rencana yang bagus sama dengan sudah selesainya setengah pekerjaan. Inilah manfaat besar dari perencanaan.
Hal-hal penting yang perlu dikerjakan sebelum perencanaan:
- Catat kebiasaan selama satu minggu, untuk lebih objektif, catat untuk satu bulan. Prinsipnya cari tahu seperti apa sebenarnya waktu yang didayagunakan selama ini. Apakah sudah efisen atau belum. Bisa dibuat persentase berapa yang positif dan efektif dan sebaliknya yang negatif dan sia-sia. Apakah kita sudah mengalokasikan waktu yang cukup untuk keenam bidang kehidupan yang penting tadi.
- Analisa “waste”. Misalnya menonton terlalu lama, obrolan yang lama, menunda-nudan pekerjaan, dumay, main game, dll.
- Kebiasaan VS tujuan hidup. lihat secara obyektif. Jika menyimpang dari tujuan, saatnya duduk dan membuat rencana. Sesuaikan dengan tujuan.

Buatlah rencana jangka panjang.
Gumulkan bersama Tuhan. Apa yang hendak dicapai, kapan waktunya, bagaimana caranya.

Buatlah rencana jangka pendek.
Dari rencana jangka panjang, buatlah rencana jangka pendek. Rencana jangka pendek bisa berupa rencana mingguan atau rencana harian. Dalam rencana harian, dapat dibuat daftar tindakan (to do list) untuk dikerjakan tiap hari. Namun rencana harian sering kaku dan membatasi. Rencana mingguan lebih fleksibel karena daftar tindakannya disesuaikan dengan peran masing-masing orang. 

CONTOH
Peran saat ini:
1.      Pengurus               7. Pelayan                    12. ..................
2.      PKTB                    8. Anggota Padus       13. ...................
3.      Asisten Lab           9. Pengurus HIMA     14. ...................
4.      Adik PA                10. Les Tambahan       15. ...................
5.      Anggota futsal      11. ........................      16. ...................

Cek kondisi yang mana saat ini. Kondisi pertama adalah ciri burn out dengan terlalu banyaknya aktivitas yang tidak efisien. 

Kondisi I
-       Konflik dengan temanku
-       Sakit
-       Stres
-       Gila
-       Kegemukan
-       Wajah sinis
-       Tidak bisa tidur
-       Kuatir
-       Terburu-buru
-       Sering telat
-       Tidak punya waktu istirahat
-       Marah-marah/sensitif
-       Tugas menumpuk
-       Jarang ada di kostan
-       Merasa lelah
-       Malas bangun
-       Bingung mau ngerjain apa

 Kondisi II
-       Punya waktu kosong
-       Punya tabungan
-       Tahu prioritas
-       Bisa fokus
-       Punya jadwal liburan
-       Tertawa lepas
-       Bisa diajak santai
-       Merasa lelah
-       Merasa sukacita
-       Sering diajak curhat
-       Menikmati sate
-       Masih bisa bercanda
-       Siap dimintai bantuan
-       Bisa mengerjakan hobby
-       Menikmati waktu doa pribadi
-       Hangat dengan keluarga
-       Punya waktu baca buku kuliah

    Mengelola 7 peran secara seimbang dan berintegritas dalam agenda 1 minggu (atau bulan, semester) berdasarkan prioritas.

     Peran
        To do  
       Prioritas
     Anak
       -          Menelepon mama ultah
1
     Mahasiswi
       -          Baca buku X bab II persiapan UAS.
2
     PKTB


    Pengurus











               Buatlah aturan prioritas:
1.      Penting dan mendesak
2.      Penting tapi tidak mendesak
3.      Tidak penting tapi mendesak
4.      Tidak penting dan tidak mendesak.

Setiap melakukan kegiatan apapun, anda harus bertanya: “ini ada kaitannya dengan pencapaian tujuan atau hanya buang waktu saja?

Masukkan semua kegiatan berdasarkan peran dan prioritas ke dalam agenda mingguan.
    Waktu 
      Senin
      Selasa
      Rabu
      Kamis
      Jumat
      Sabtu
     Minggu
   05.00-05.30















   06.00-06.30















   07.00-07.30















   08.00-08.30















   09.00-09.30















   10.00-10.30















   11.00-11.30















   12.00-12.30















   13.00-13.30















   14.00-14.30















   15.00-15.30















   16.00-16.30















   17.00-17.30















   18.00-18.30















   19.00-19.30















   20.00-20.30















   21.00-21.30















   22.00-22.30















   23.00-23.30















   24.00-00.30
























  Pendelegasian
Tidak semua aktivitas harus kita kerjakan sendiri. Ada hal-hal yang dapat kita delegasikan dengan syarat yang kita kerjakan memiliki prioritas lebih tinggi dari yang kita delegasikan.
Deadline
Deadline menolong kita untuk memberi ketegasan waktu penyelesaian, mendorong untuk bertindak, dan membuat kita lebih menghargai waktu.
Evaluasi
Periksa apa saja yang sudah dicapai dan belum dicapai. Lihat kemungkinana peningkatan kualitas dan bagaimana caranya. Perbaiki kekurangan yang ada.

            Simpulan:
1.      Tentukan tujuan hidup berdasarkan periode waktu, tuliskan. Jadikan kemuliaan Allah dan menikmati Allah sebagai tujuan akhir.
2.      Buat rencana jangka panjang dan pendek berdasarkan peran. Aktivitas dikelola dengan prioritas.
3.      Lakukan apa yang bisa dilakukan sekarang. Jangan tunda, disiplinlah! Waspada dengan “waste”.

Sumber:
TriExs. 2008. Time Management. Jakarta: TriExs media Inc.
Pembinaan pengurus PMKJ manajemen waktu tahun 2009.
Anonim. 2010. Mengetahui Tujuan Hidup. http://panggilanhidup.net/tag/tujuan-hidup
Ev. Chang Khui Fa. 2011. Time Management - Apa Itu Waktu? http://renunganyouth.blogspot.com/2011/09/time-management-apa-itu-waktu.html